๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐๐
ุงูุณูููุงูู
ู ุนูููููููู
ู ููุฑูุญูู
ูุฉู ุงูููู ููุจูุฑูููุงุชููู
Sejenak Pagi:
Ketahuilah saudara dan sahabatkuโฆ..
bahwa selalu ada hikmah di balik setiap ketetapan Alloh Ta’ala atas hamba-Nya, termasuk musibah atau cobaan yang menimpa kita. Di antara hikmah dari musibah adalah
1โฃMenghancurkan kesombongan dan rasa bangga pada diri seseorang, baik terhadap amalan maupun hartanya, sehingga menimbulkan sikap pengakuan akan kelemahan dirinya di hadapan Allah dan membuatnya semakin mendekatkan diri pada Rabb-Nya yang menggenggam penawar atas kesedihannya. Dengannya Alloh Ta’ala semakin mencintai hamba ini.
2โฃMenambah kepekaan dan empati terhadap musibah yang dirasakan orang lain sehingga mendorong seseorang untuk meringankan beban orang lain.
3โฃMenyadarkan seseorang bahwa sesuatu merupakan nikmat (setelah ia kehilangannya, seperti kesehatan, dll) dan menambah kesyukuran seseorang terhadap nikmat yang selama ini ia lalaikan.
4โฃMenggugurkan dosa-dosa dengan kesabarannya dalam menghadapi musibah. Rasululloh shallallฤhu โalaihi wa sallam pernah bersabda, โTidak ada yang menimpa seorang muslim, berupa kepayahan, kesakitan, duka cita, kesedihan, gangguan, dan kesusahan, hingga duri yang menusuknya kecuali dengan sebab itu Alloh menggugurkan dosa- dosanya,โ
(HR. Bukhari).
Hal inilah yang dimaksud oleh hadits yang diriwayatkan oleh Suhaib bin Sinan bahwa Rasululloh shallallฤhu โalaihi wa sallam bersabda, โAlangkah mengagumkan keadaan orang yang beriman, karena semua keadaannya adalah kebaikan, dan ini hanya ada pada seorang mukmin; jika dia mendapat kesenangan dia bersyukur, maka itu baik bagi dirinya, dan jika ditimpa kesusahan dia bersabar, maka itu kebaikan bagi dirinya,โ
(HR. Muslim no. 2999).
Alloh Ta’ala berfirman (yang artinya), โTuhanmu tiada meninggalkan kamu dan tiada (pula) benci kepadamu,โ
(QS. aแธ-แธuแธฅฤ:3).
Lantas apa yang membuatmu bersedih? Lapangkanlah hatimu untuk menerima setiap ketetapan-Nya, sebagaimana perkataan seorang ulama yang sangat bagus, โKekerdilan jiwa ibarat segelas air yang dibubuhi garam kehidupan, serta merta air itu menjadi asin. Akan tetapi, kebesaran jiwa ibarat telaga air tawar yang melimpah ruah airnya. Seribu genggam garam kehidupan yang dilemparkan padanya tak berarti apa-apa.โ
Semoga Alloh Ta’ala senantiasa membimbing Kita Untuk Selalu dalam kebaikan dan kebahagiaan hidup.
Semoga kita terus istiqomah dalam beribadah, senantiasa mensyukuri nikmat Alloh Ta’ala dan diberi kekuatan oleh Alloh Ta’ala utk menjadi lebih baik dan lebih bermanfaat.
Robbana Taqobbal Minna
Ya Alloh terimalah dari kami (amalan kami), aamiin
www.sejenakpagi.info
๐โค๐